Selamat Datang

... di situs resmi Kongregasi Bruder St. Aloysius

Senin, 22 Juni 2020

Peristiwa 21 Juni 2020

BUKAN KAMU YANG MEMILIH AKU, TETAPI AKULAH YANG MEMILIH KAMU

21 Juni 2020 merupakan hari istimewa bagi Kongregasi Bruder-Bruder St. Aloisius (CSA). Di tengah Pandemi Covid-19 ini, digelar perayaan Ekaristi di kapel Novisiat CSA, Kotabaru Yogyakarta untuk merayakan Pesta St. Aloisius Gonzaga pelindung para Bruder CSA. Perayaan Ekaristi yang dipersembahkan oleh Romo Paroki St Antonius Kotabaru, Rm. Macarius Maharsono Probho, SJ, sekaligus menjadi peristiwa berahmat karena di dalamnya ada acara penerimaan calon bruder dan proses melanjutkan masa formasi bruder-bruder muda.
Pada hari yang sama, di Komunitas CSA Ruteng, Manggarai, NTT, juga ada acara penerimaan 9 orang pemuda dari NTT yang telah menyelesaikan masa aspiran dan diterima untuk memasuki masa postulan. Selain itu ada acara pembaharuan 1 bruder yunior. Ekaristi di Ruteng dipersembahkan oleh Pater Raimundus SVD.
1.      Penerimaan Postulan
    Di Jogja ada penerimaan 1 postulan, yaitu Sdr. Klaudius Serko Jao, dari Paroki Santo Paulus Mano, Manggarai, Keuskupan Ruteng. Sedangkan di Ruteng ada 9 postulan baru, mereka adalah: Efrem Agustinus Mosa, Syprianus Koa, Glaudio Igo Wandro Lote, Verdinandus Pineul, Willybrodus Loe, Ludovikus Luisa Gurol, Alfianus Nalang, Gregorius Than Lassa, Adrianus Seran.
Sehingga tahun ini ada 10 orang muda yang menjadi postulan CSA.
2.      Penerimaan Novis 1
a. Sdr. Melkior Adung, dari Paroki Santo Eduardus, Watunggong-Keuskupan Ruteng
b. Sdr. Paskalis Pineul berasal dari Paroki Santa Filomena, Mena Kefamenanu-Keuskupan Atambua
c. Sdr. Erminus berasal dari Paroki Santa Maria Pajar Mataram, Keuskupan Tanjung Karang, Bandar Lampung.
3.      Pengucapan Kaul pertama
a.   Br. Damianus Miadi Dala, dari Paroki Santa Maria Asumpta Katedral Ruteng, Keuskupan Ruteng
b.  Br. Richardus Nggiring, berasal dari paroki Salib Suci Mamba, Manggarai Timur Keuskupan Ruteng
Selanjutnya mereka memasuki masa yuniorat.
4.      Pembaharuan Kaul
a.  Br. Theofilus Suhardi, CSA, yunior tahun III yang sedang tugas belajar di Semarang.
b. Br. Leonardus, CSA, yunior tahun III yang sedang tugas belajar di Ruteng.

Tema Perayaan syukur ini; “Bukan kamu yang memilih Aku, tetapi Akulah yang memilih kamu” (Yohanes 15:16), kiranya menginspirasi para bruder yang hadir.
Dalam kotbahnya, Rm. Mahar menegaskan bahwa pengikraran kaul adalah penyerahan diri yang total pada Tuhan. Sebuah pelepasan yang memunculkan keberanian, dan terus-menerus melakukan latihan panca indra untuk mengolah perasaan batin sehingga mampu mengenal siapa saya dan bagaimana melaksanakan tugas perutusan yang nyata dan relevan. Rm. Mahar juga mengajak para bruder agar bersama Yesus mengontemplasikan dengan jiwa Rohani, sehingga mampu mengambil keputusan yang tepat guna menjawabi tantangan dan pergulatan dunia saat ini.
Dalam sambutan singkatnya, Br. Martinus, CSA, selaku pemimpin umum CSA Indonesia, mengingatkan kepada para bruder agar di tengah Pandemi Covid-19 ini, belajar dari Santo Aloisius Gonzaga yang pernah mengalami situasi sama saat melayani masyarakat yang terkena wabah sampar/pes. St. Aloisius adalah sosok pemberani, rela berkorban, setia dan fokus pada tugas yang dipercayakan. Dia mampu untuk lepas bebas dan terlibat total dalam perutusan sehingga mengalami sukacita sejati. Sebelum berkat penutup Rm. Mahar, SJ sekali lagi mengajak para bruder agar mencoba melihat Yesus yang selalu dan terus memperhatikan dunia saat ini seraya terus bermohon agar badai pandaemi ini segera berlalu. Acara diakhiri dengan foto Bersama dan ramah tamah bersama dengan tetap memperhatikan protokoler kesehatan. Di bawah ada video singkat misa di Ruteng dan di Yogyakarta yang dirangkai oleh Br. Alfons CSA & Br. Libert CSA.
Selamat Pesta Kongregasi buat kita semua, Tuhan memberkati.


Br. Libert Jehadit, CSA


Postulan baru th 2020 di Komunitas Ruteng
Misa Pesta St. Aloisius dan penerimaan postulan CSA di Kapel Efata - Ruteng

Misa Pesta St. Aloisius di Novisiat Bruder CSA, Kotabaru, Yogyakarta

0 komentar:

Posting Komentar